Sapu Jagad (Semua Penduduk Disabilitas Terjamin dalam Pengurusan Dokumen Administrasi Kependudukan) adalah inovasi pelayanan Disdukcapil Kabupaten
Pekalongan untuk memberikan pelayananan kepada masyarakat disabilitas dalam memperoleh dokumen kependudukan dengan mudah, cepat dan gratis melalui tanpa
harus datang ke tempat pelayanan.
A. Latar Belakang :
1. Belum tercovernya kelompok sasaran warga disablitas atas pelayanan adminduk melalui inovasi sebelumnya (Empat Sekawan : Pak Min, Yu Semi, De Darmi, Mas
Mitra) maupun melalui pelayanan reguler.
2. Banyaknya warga disabilitas yang belum memiliki dokumen kependudukan karena karena keterbatasan fisik yang tidak bisa datang ke tempat pelayanan.
3. Adanya perbedaan data warga disabilitas antara data di SIAK dengan data DTKS Dinas Sosial sehingga pelayanan yang diberikan tidak tepat sasaran.
B. Tujuan :
1. memberikan akses layanan adminduk bagi para penyandang disabilitas;
2. memberikan pelayanan yang mudah, cepat, nyaman dan berkeadilan bagi penyandang disabilitas;
3. memperoleh data penyandang disabilitas yang akurat.
C. Manfaat :
1. Adanya sistem pendaftaran layanan administrasi kependudukan khusus bagi penyandang disabilitas yang dapat digunakan pelapor atau keluarga penyandang
disabilitas;
2. Layanan visitasi memudahkan penyandang disabilitas karena secara psikologis lebih nyaman dilayani di lingkungan sendiri dan layanan menjadi lebih mudah,
cepat, nyaman dan adil;
3. Meningkatnya kualitas data penyandang disabilitas di SIAK yang dilakukan dengan pemadanan data dengan DTKS Dinas Sosial;
4. Para penyandang disabilitas yang telah terlayani, dan mendapatkan dokumen kependudukan dapat mengakses layanan sosial seperti pendidikan, layanan
kesehatan, perbankan, serta bantuan sosial sehingga diharapkan meningkat kesejahteraannya.
D. Sumber Daya :
1. Adanya petugas khusus yang ditunjuk untuk memberikan pelayanan
2. Adanya sarana dan prasarana yang digunakan untuk memberikan pelayanan berupa seperangkat alat rekam, jaringan internet dan kendaraan operasional roda
empat.
3. Dukungan anggaran untuk visitasi perjalanan dinas ke lokasi warga disabilitas.
4. Adanya dukungan dari Pemerintah Desa untuk pengaturan jadwal dan optimalisasi jumlah sasaran yang dituju.
E. Strategi Keberlanjutan Inovasi :
1. Mengubah regulasi yang ada agar dapat dipedomani dalam melaksanakan inovasi Junjang Adminduk yaitu Peraturan Bupati Pekalongan Nomor 60 Tahun 2017
tentang Percepatan Peningkatan Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran Dan Akta Kematian menjadi Peraturan Bupati Pekalongan Nomor 7 Tahun 2019 tentang
Percepatan Peningkatan Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran Dan Akta Kematian, yang memuat unsur pelayanan adminduk di institusi pendidikan dan institusi
sosial.
2. Merevisi Standar Pelayanan dari Nomor 470/654 Tahun 2021 tentang Penetapan Standar Pelayanan Publik menjadi peraturan Bupati Pekalongan Nomor 13 Tahun
2024 tentang Standar Pelayanan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, yang memuat lebih banyak jenis pelayanan dan prosedur pelayanan melalui
aplikasi pelayanan online.
3. Memastikan ketersediaan anggaran untuk melaksanakan inovasi.
4. Melibatkan paguyuban atau lembaga yang menaungi dan peduli kepada penyandang disabilitas untuk ikut serta memberikan informasi terkait para anggotanya
yang membutuhkan pelayanan adminduk seperti PPDFI (Paguyuban Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia) Kabupaten Pekalongan dan GPAD (Gerakan Peduli Anak
Disabilitas) Kabupaten Pekalongan agar bersinergi dalam upaya mencapai tujuan inovasi ini untuk mewujudkan pelayanan yang mudah, cepat, nyaman, adil.
5. Melaksanakan visitasi bekerjasama dengan perangkat desa atau kepala institusi penanggung jawab penyandang disabilitas untuk memudahkan pelayanan
mengingat jumlah tenaga kami yang terbatas.
6. Memperluas sasaran pelayanan, tidak hanya pada penduduk penyandang disabilitas, tetapi juga melayani pelayanan adminduk dengan mendatangi lokasi bagi
orang sakit, penduduk lanjut usia, orang terlantar serta penduduk rentan adminduk lainnya.
F. Penghargaan Inovasi :
Inovasi Sapu Jagad mendapatkan Penghargaan Top 10 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021.
Link video :
https://youtu.be/K8ZN-MLAljE?si=kpUyRNub1J7iGIwH
